Tips membuat logo untuk branding, Logo merupakan hal yang penting untuk branding suatu product ataupun bisnis lainnya. Karena manusia lebih cenderung mengingat sesuatu secara visual.
Maka dari itu cara membuat logo yang baik untuk bisnis perlu diperhatikan karena hal tersebut proses yang sangat penting. Apalagi dijaman sekarang semuanya serba visual, siapa yang bisa memanjakan mata secara visual pasti banyak diminati oleh orang banyak.
Mengapa logo penting untuk branding?
Logo bisa mencerminkan bagaimana dan apa bisnis Anda dan merupakan sebuah tampilan yang mewakili perusahaan Anda.
Tak hanya sebuah tampilan visual logo bisa digunakan untuk promosi online maupun offline.
Membuat logo untuk bisnis atau perusahaan anda sangatlah penting karena akan mempengaruhi branding perusahaan atau bisnis Anda dimata customer.
Hanya dengan logo seseorang sudah bisa mengetahui nama perusahaannya, apa yang diproduksinya dan apa yang dijualnya. Seperti sepatu Nike, ketika orang melihat logo centlang di sepatu walaupun tidak ada keterangan namanya pastilah sudah mengetahui bahwa itu adalah sepatu Nike. Begitulah pentingnya logo untuk branding perusahaan atau bisnis Anda.
7 Tips Membuat Logo Profesional untuk Branding
1. Kenali Bisnis yang Ingin Direpresentasikan
Sebelum merancang logo, Anda harus memahami apa yang ingin digambarkan oleh logo tersebut
Logo bukan hanya gambar biasa lho. Logo menjadi cerminan sebuah perusahaan atau bisnis yang di representasikan melalui warna, tulisan dan bentuk. Jadi sebelum Anda membuat logo kenali dulu bisnis yang Anda ingin representasikan.
2. Pahami Dasar-dasar Pembuatan Logo
Ada beberapa tips dasar membuat logo untuk branding.
a. Sebuah Logo Harus Simple
Buatlah logo yang simple dan tidak terlalu banyak warna. Logo yang unik akan lebih efektif dan fleksibel walaupun sederhana.
Pemilihan font dan warna juga mempengaruhi branding logo Anda. Apabil Anda mendesain logo untuk pakaian wanita, maka gunakan font dan warna yang sesuai.
b. Logo Harus Memorable
Logo yang bagus adalah logo yang mudah di ingat oleh siapapun. Karena itu buatlah logo yang sederhana yang tidak terlalu rumit agar mudah di ingat oleh banyak orang.
c. Logo Harus Bertahan lama dan Fleksibel
Janganlah buatlah logo dengan karakterisitik yang sedang trend dimasanya, misalnya sekarang sedang trend flat design, barangkali 5 tahun kedepan trandnya sudah berbeda lagi, maka Anda jangan membuat logo yang flat. Buatlah logo yang akan bertahan lama dan tidak mengikuti trand di masasanya.
3. Cari Referensi Logo
Dengan banyak referensi Anda dapat mengetahui logo yang bertahan lama sejaka awal pembuatannya sampai sekarang dan yang tidak.
Logo yang bertahan lama bisa diakatakan logo yang sukses untuk branding perusahaan. Contohnya logo Nike, sampai sekarang Anda masih melihat logo yang sama dengan awal pembuatannya.
Bukan hanya itu dengan mencarai banyak referensi Anda juga dapat menentukan konsep logonya akan seperti apa, jadi Anda mudah untuk merancangnya.
4. Kenali Kriteria Logo yang Baik dan Efeketif
Sebelum membuat logo kenali dulu beberapa kriteria logo yang ingin Anda buat.
Pastikan logo yang akan Anda buat bisa mendeskripsikan bisnis atau perusahaan.
Dan juga pastikan logo tersebut tidak menimbulkan arti lain, dalam artian susah di artikan.
5. Tentukan Jenis Logo yang Akan dibuat
Anda bisa menentukan jenis logo sesuai dengan bisnis atau perusahaan yang ingin direpresentasikan.
Ada beberapa jenis logo sebagai berikut.
a. Wordmark
Adalah jenis logo yang langsung fokus pada nama brand atau perusahaan.
b. Letter Mark (Monogram)
Logo jenis ini menggunakan inisial perusahaan yang ingin direpresentasikan.
c. Pictorial Mark/Logo Simbol
Logo jenis ini berbeda dengan jenis yang sebelumnya. Logo ini berbentuk photo atau grafis dan sering disebut sebagai simbol.
d. Abstrak
Hampir sama dengan jenis logo sebelumnya, namun dengan bentuk yang kurang to the point dan cukup sulit untuk mengenali nama brand jika hanya melihat gambar secara tak utuh.
6. Rancang Tahapan Pembuatan Logo
Tahap ini merupakah hal yang paling sulit dalam mebuat logo.
Setiap desainer logo berbeda-beda tahapan perancangannya ada yang membuat seketsa dulu sebelum research ada juga yang melakukan research dulu baru membuat seketsa.
Semuanya tergantund dari experience desainer tersebut, tapi setidanya ada beberapa tahap merancang pembuatan logo yang perlu Anda ketahui.
Tahapan Desain Logo
1. Rancangan Singkat Desain
2. Riset dan brainstorming
3. Sketsa
4. Prototipe dan pembuatan konsep
5. Kirim file ke klien untuk review
6. Revisi dan penyelesaian
7. Kirim file akhir ke klien
7. Pelajari Software untuk Pembuatan Logo yang Sempurna
Hal ini merupakan tahap yang terakhir, tetapi tidak akan ada akhirnya.
Setelah berhasil membuat logo pertama, Anda sebaiknya tidak berhenti untuk terus belajar dan mengulik tools yang tersedia pada software yang Anda gunakan, baik Illustrator, Photoshop, maupun CorelDraw.
Kuasai keahlian dalam menggunakan software tersebut, ini akan berpengaruh besar terhadap hasil logo yang Anda buat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar